Kamis, 03 November 2016

Jatuh Cinta? Atau Sekedar Nyaman?

Image result for jatuh cinta atau nyaman

Haloooo... 

Kenalan, ketemu, chatting dan jatuh cinta. Siapa yang pernah merasakan seperti ini? Mungkin ada beberapamomen di hidup kita yang berjalan seperti ini. Atau kemudian ada yang bilang bahwa jatuh cinta tak hanya terjadi pada pandangan pertama, tapi bisa juga dari whatsapp pertama. Artinya adalah jatuh cinta karena komunikasi digital yang kita lakukan, walaupun kita belum pernah ketemu.

Era digital sangat memudahkan kita untuk kemudian berinteraksi dengan orang lain, berkenalan lalu membangun komunikasi yang intens satu sama lain. Bayangkan sebelum era digital, gampangnya sebelum era Facebook dan Line, bagaimana LDR sebelum bertemu itu jarang sekali terjadi. Kadang intensitas komunikasi itu membuat kita kadang merasakan sosok yang selalu menemani kita, kapanpun kita melakukan aktivitas komunikasi tersebut.

Tulisan ini sebenarnya tidak untuk membahas tentang Long Distance Relationship, namun lebih kepada perasaan jatuh cinta ini sendiri. Satu pertanyaan muncul ketika kalian baru saja mengenal orang itu dan jatuh cinta, “Apakah kamu yakin bahwa ini adalah jatuh cinta dan bukan hanya rasa nyaman?” Di beberapa pertemuan yang asyik, ternyata orang sangat bisa menyimpulkan bahwa dia sedang jatuh cinta, namun tak berpikir bahwa ini hanyalah rasa nyaman yang semu.

Ada perdebatan ketika kita sedang menentukan apakah kita sedang jatuh cinta atau hanya rasa yang kelewat nyaman? Nyaman, kadang hanya berbentuk sebagai suatu perasaan yang begitu aman ketika kita merasakan kehadirannya dalam bentuk fisik mau pun ketika kita sedang berkomunikasi secara tidak tatap muka. Nyaman hanya perasaan yang menginginkan seseorang itu tetap ada menemani, tapi tanpa ada keinginan untuk memiliki. Nyaman adalah perasaan yang takut kehilangan, bukan perasaan yang ingin terus menjaga dan membahagiakannya. Nyaman itu selalu semu, karena kita merasa tak pernah sendiri, ada yang selalu menemani. Nyaman bisa dirasakan ketika seseorang itu mampu membuat kita tak pernah kesepian. Nyaman adalah tentang berpikir 5cm ke depan, tanpa ada gambaran tentang masa depan bagaimana.

Banyak orang yang merasa hebat, berbicara bahwa dia sudah pada tahap sayang, namun ternyata dia cuma tidak ingin merasa sendiri saja. Banyak yang tidak mampu membedakan apakah itu jatuh cinta dan kelewat rasa nyaman. Bertemu sekali saja, lalu hanya melakukan basa-basi di chat, dan kemudian menyimpulkan bahwa dia sedang naksir dan jatuh cinta pada seseorang.

Siapa yang bisa menghakimi kalau dia memang sedang jatuh cinta? Apakah pandangan pertama saja mampu membuat seseorang jatuh cinta? Bagaimana jika pandangan pertama saja sudah cukup kuat untuk membuat seseorang ingin memiliki? Maka iya atau tidak perasaanmu, hanya kamu yang tahu. Nyaman selalu meniadakan logika, namun ketika dirimu mengaku jatuh cinta maka akan muncul logika. Logika tentang kalian dan berbagai kemungkinan yang terjadi ketika kalian bersama.

Iya, memang banyak orang bodoh yang tidak bisa membedakan tentang jatuh cinta, nyaman atau pun cuma kagum belaka. Saya pun.

Salam kecup:*

0 komentar: